"Si Sakkui Sahitna"

Mungkin bagi kita nama tersebut tidak asing lagi,yg mengaku pencinta lawak batak era 90-an,nama seperti Nai Malvinas,Si timba Laut dan Sisakkui Sahitna sudah akrab di telinga dengan grup Sipadao Holso,Lalu sekarang apa hubungannya koq kembali ke jaman doeloe?...

Sahabat baik ku semua,ternyata Nama tersebut masih layak kita sandang  dalam kehidupan ini,Koq Bisaaa???,yaa....kita semua ternyata menyimpan(manakui) penyakit kita masing-masing,penyakit disini bukan hanya penyakit fisik,tetapi jauh beragam daripada itu,Masalah yang kita hadapi pribadi lepas pribadi ,adalah juga jenis penyakit yang kita idap,yang kadang oranglain bisa tahu dan ada juga yang harus kita sembunyikan dengan tujuan yang pasti berbeda-beda.Penyakit (masalah) yang saya hadapi saat ini,pasti berbeda dengan yang sahabatku alami saat ini,demikian juga teman-temanku yang lain.Masalah Keluarga,pekerjaan ,masalah ekonomi dan beragam masalah lain pasti silih berganti hinggap,ibarat aneka kupu-kupu yang menghisap sari tanaman.Ya...hidup memang perjuangan,kita berjuang untuk suatu kemenangan,bukan untuk menghindari masalah,Masalah-masalah yang kita hadapi bisa membuat kita jatuh atau bertumbuh, tergantung dari bagaimana cara kita menanggapinya. Sangat disayangkan banyak orang gagal untuk melihat bagaimana Tuhan menggunakan masalah untuk kebaikan mereka. Mereka lebih memilih untuk bertindak bodoh dan membenci masalah-masalah mereka daripada menghadapi dan merenungkan kebaikan apa yang bisa mereka dapat dari masalah-masalah tersebut. Lalu dari masalah yang kita hadapi,apa yang bisa kita pelajaran???ternyata ada lima cara Tuhan menggunakan masalah-masalah dalam kehidupan kita untuk menjadi sesuatu kebaikan bagi kita:

1. Tuhan menggunakan masalah untuk MENGARAHKAN kita. Kadang-kadang Tuhan harus menyalakan api di bawah kita untuk membuat kita tetap bergerak. Sering kali masalah yang kita hadapi akan mengarahkan kita ke arah yang baru dan memberikan kita motivasi untuk berubah. Ada kalanya masalah menjadi cara yang Tuhan pakai untuk menarik perhatian kita yang kadang”Tarlalap” dengan dunia ini.

2. Tuhan menggunakan masalah untuk MENGUJI kita. Bagaikan teh celup... jika anda ingin tahu apa yang ada di dalamnya, celupkan saja ke dalam air panas! Tuhan kadang ingin menguji kesetiaan kita melalui masalah-masalah yang kita hadapi.

3. Tuhan menggunakan masalah untuk MENGOREKSI kita. Ada pelajaran-pelajaran yang hanya dapat kita pelajari melalui penderitaan dan kegagalan. Mungkin waktu kita masih kecil orang tua kita mengajar kita untuk tidak boleh menyentuh kompor yang panas. Tetapi mungkin kita baru benar-benar belajar justru setelah tangan kita terbakar. Kadang-kadang kita baru bisa menghargai sesuatu... kesehatan, teman, hubungan..., saat kita sudah kehilangan.

4. Tuhan menggunakan masalah untuk MELINDUNGI kita. Suatu masalah bisa menjadi berkat jika masalah tersebut menghindarkan kita dari bahaya. Saya pernah kena tilang oleh Pak polisi,gara-gara saya gak bawa SIM,saya menganggap ini masalah besar,karena pada saat yang bersamaan saya lagi berburu dengan waktu,ehhh setelah siap proses tilang ,tak jauh dari perjalanan,longsor tiba2 menutup jalan(Sipahutar-Pangaribuan)hanya dalam hitungan menit saya lewa jalan tersebut.....

5. Tuhan menggunakan masalah untuk MENYEMPURNAKAN kita. Jika kita menanggapi masalah dengan cara dan pandangan yang benar, masalah tersebut bisa membentuk kita.

Berdasar apa yang kita ulas diatas,yakinilah bahwa tak seorangpun diantara kita yang luput dari masalah/penyakit,hanya yang membedakannya adalah jenis masalah/penyakit yang kita alami dan seberapa kuat kita menghadapi masalah tersebut.Bersyukur untuk apa yang terjadi dalam hidup,dan sadar bahwa Tuhan tidak pernah diam atas masalah yang kita hadapi......salam semangat,terkhusus kepada dainang dan itoku yang lagi sakit

NB.Sisakkui Sahitna(Orang yang suka menyembunyikan penyakitnya);Dainang(Ibu);ito(kakak)