Tuesday, 25 April 2017

Melayani Dengan Kasih..



 Begitu potongan kalimat pledoi yang disampaikan oleh seorang Ahok yang sedang duduk di kursi pesakitan,karena dituduh telah menistakan agama,meskipun Jaksa Penuntut Umum yang berhak mendakwakan seseorang ,telah berkata lain bahwa dia tidak terbukti menistakan agama.....

Kalimat sederhana yang memiliki efek yang luar biasa,ditengah-tengah tekanan publik,intimidasi bahkan teror yang setiap saat siap untuk dieksekusi oleh kelompok tertentu,seorang Ahok masih berani berkata Melayani dengan Kasih,sungguh sebuah kesaksian yang luar biasa.
Ahok adalah sebuah fenomena di negeri ini,tidak hanya di Ibukota,mengapa ?karena sosok Ahok adalah sebuah Sejarah yang terulang,mengulang sukses dan perjuangan tokoh-tokoh lain yang punya rekam jejak seperti Ahok...
 Ahok juga adalah sebuah Prinsip,dia teguh dalam hal pendirian untuk menciptakan pemerintahan yang transparan,dan rakyat yang teratur(sayang rakyatnya tidak memilihnya untuk periode ke 2)Ahok juga seorang yang Baik hati,itu sudah bisa dilihat oleh orang awam,bahkan yang jauh sekalipun dari dirinya berada,dia rela memberikan apa yang menjadi haknya untuk orang-orang yang “ sangat” membutuhkanya,membantu tanpa melihat siapa orangnya,darimana,warna kulitnya,RAS nya apa dll....sepertinya baik hati tanpa banyak syarat,baik hati yang buta...
Ahok adalah simbol Keberanian,bagaimana dia berani bertentangan dengan banyak orang,melawan arus (di pledoinya diibaratkan dengan ikan Nemo)
Ahok sang Fenomenal,seharusnya menjadi panutan bagi para pemimpin di negeri ini,Kepala Daerah di daerahnya,Kepala Dinas di setiap SKPDnya,Kepala Sekolah di Sekolahnya,guru di depan murid-muridnya,orangtua bagi anak-anaknya....
Berat memang dalam penerapanya,banyak tantangan yang siap dihadapi bila berlaku seperti itu,tapi beberapa orang telah berhasil menerapkanya,kita hanya menambahkan orang-orang seperti itu,kita bukan orang pertama.
Apapun profesi kita,atau tugas tambahan kita,mari kita melakukan dengan baik dan penuh KASIH.....

Wednesday, 19 April 2017

"AhOK ngak KeOK"

Tak dapat dipungkiri bahwa  akhir-akhir ini hampir mayoritas masyarakat Indonesia memperbincangkan sebuah fenomena yang terjadi di ibukota,tak terkecuali yang tinggal dipelosok negeri ini yang mengikuti pemberitaan lewat media massa,apalagi kalau bukan Pilgub DKI,Hari ini adalah titik puncak akumulasi dari perbincangan tersebut,sesuai hasil exitpoll dan quickcount bahwa pasangan Anis -Sandi dinyatakan unggul dari Ahok-Djarot 42%:57%.
Terlepas dari hasil hitung cepat tersebut,ada satu hal yang layak untuk diangkat sebagai bahan renungan,yaitu sosok seorang Ahok.Sosok politikus yang sangat berbeda dari politikus lainnya di tanah air,sikapnya yang tegas dan Bersih membuat sebuah suasana yang berbeda dari  sebelumnya,jiwa kepemimpinan dan terlebih rasa kemanusiaan yang tinggi telah membuat seorang Ahok bagai seorang idola bagi banyak orang.Penulis sendiri yang bukan warga DKI bahkan yang tinggal di pelosok negeri ini pun ikut bangga punya tokoh Indonesia seperti Basuki,Tokoh yang getol melawan ketidak adilan,memerangi  korupsi yang sudah membelit bangsa ini sampai ke sendi-sendi yang terkecil sekalipun.Seorang tokoh impian yang diharapkan akan semakin "Berang"melawan kemunafikan,tegas kepada tikus-tikus got yang menggerangi hak rakyat jelata
Sosok kontropersial seorang Ahok sampai menimbulkan beragam gerakan yang identik dengan 3 digit yang sangat disukai oleh sekelompok kaum tertentu,entah apa maknanya tak semua orang paham,hanya sebagian kecil elit saja yang mengerti akan makna dari gerakan tersebut.Sangat disayangkan jika basic dari berbagai gerakan tersebut hanya untuk menggulingkan seorang Ahok yang nyata-nyata berasal dari kaum minoritas di negeri yang maha plural ini,terlalu banyak energi yang terbuang sia-sia,terlalu banyak hari-hari yang kita kosongkan hanya untuk menunjukkan rasa kebencian kita,terlalu banyak orang yang harus diturunkan ke jalan-jalan hanya untuk menuntut"Seorang" Ahok,dan terlalu......terlalu...banyak......
Hari ini Rakyat DKI sudah menentukan pilihanya kepada Gubernur yang baru,bukan Ahok,tapi untuk sebuah negara Demokrasi,ini sebuah ke niscayaanan dan adalah hal yang biasa bila dalam sebuah kompetisi ada yang Menang dan Yang Kalah,hal inilah yang membedakan negara kita dengan negara yang menganut sistem kerajaan dimana rakyat tidak dapat secara langsung memilih pemimpinnya,Rakyat DKI sudah memilih secara langsung  dengan nurani dan mudah-mudahan bukan dengan intervensi atau pressure dari pihak tertentu.Itulah makna sebenarnya dari sebuah pesta Demokrasi.
Namun satu hal yang tidak akan dilupakan oleh bangsa ini bahwa sosok seorang Ahok telah membangunkan bangsa ini dari miskinnya sosok politikus yang peduli kepada rakyatnya,yang berani membuat kebijakan yang pro kepada wong cilik,yang tidak gentar akan konsekuensi dari kebijakan yang pro kepada rakyat banyak.semoga akan lahir ahok-ahok di negeri yang tercinta ini......terimakasih pak Ahok,bukan hanya jabatan seorang Gubernur tempatmu untuk terus berbuat baik dan memberi contoh bagi kaum muda..........

Thursday, 13 April 2017

Golgata Mengingatkan ku...

Berbagai versi film tentang kematian Tuhan Yesus telah pernah saya tonton termasuk yang disutradai oleh Mel Gibson dan juga beragam Buku tentang hal yang sama juga sudah pernah saya baca,namun khotbah hari ini terasa sangat berbeda dari kedua media tersebut.Pendeta kami hari ini menceritakan detil tentang penyaliban yang diaami oleh Tuhan Yesus,dari sejarah Ilmiah yang diutarakan oleh pendeta seakan membawa saya ke alam dimana saya bisa merasakan sesuatu yang lain dari kisah "mengerikan "tersebut.Film-film yang saya saksikan belum pernah membuat saya hampir meneteskan air mata,buku-buku yang saya baca belum pernah berhasil membawa alam sadar saya seakan berada di TKP.Sungguh perlakuan yang amat sadis,perlakuan yang tidak manusiawi pernah orang berlakukan kepada Tuhan sang penyelamat manusia.ada banyak fakta sejarah yang baru saya ketahui hari ini,yang membelakkan hati dan perasaan saya tentang apa yang dialami oleh Tuhan.Beban salib yang harus dipikul berkilo-kilo meter,cacian,makian yang terus disampaikan,cemoohan yang tiada henti dan perlakuan lain yang tidak manusiawi dialami oleh Tuhan,sebagai manusia biasa,hal ini tidak akan mampu dijalani,adalah manusia yang super yang bisa......
dari detil yang disampaikan satu hal yang dapat kita ambil hikmahnya adalah....Tuhan Yesus tidak melakukan perlawanan atau pembalasan,derita dan perlakuan yangdialami sudah maha dahsyat sakitnya.adalah hal yang wajar sebenarnya bila Tuhan minta kekuatan untuk membalaskanya,menghancurkan manusia-manusia yang turut andil sehingga Dia disalibkan,tetapi itu tidak dilakukannya,Dia tetap diam,dia masih memegang erat Damai,itulah tantangan buat kita hari ini,mampukah kita memberlakukan sesama kita dengan Damai dari Tuhan,atau bahkan musuh kita,kita perlakukan dengan Damai??sebuah pertanyaan yang harus kita jawab dengan perlakuan kita kepada sesama atau bahkan kepada musuh kita sekalipun.......selamat Berdamai...

Monday, 3 April 2017

Otoritas Sekolah



Image result for siluet otoritas
Otoritas sebuah kata singkat yang memiliki magnet yang sangat luar biasa.menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,Otoritas berarti kekuasaan yang sah yang diberikan kepada lembaga dalam masyarakat yang memungkinkan para pejabatnya menjalankan fungsinya. Dengan bahasa sederhananya Otoritas Dapat juga diartikan sebagai kekuasaan ;wewenang.
Merujuk dari defenisi diatas,maka seyogianya sebuah otoritas di lembaga pendidikan(sekolah) harus dihargai sebagai sebuah kawasan merdeka,bebas dari segala intervensi,sepanjang masih berjalan di rel yang sudah ditetapkan. Lembaga pendidikan dalam hal ini sekolah harus memiliki otoritas yang dengan itu bisa membebaskanya dari segala aspek yang berpotensi menggangu kewibawaannya.hal seperti ini pernah penulis temukan disebuah lembaga pendidikan di daerah Gohn distrik Kleve Jerman(september 2016).Lembaga Pendidikan disana yang saya jumpai benar-benar bebas dari pihak luar yang tidak ada hubungannya dengan yang namanya Pendidikan.yang berhak mengevaluasi,mengawasi,memantau jalannya proses pendidikan dan meminta informasi adalah badan,lembaga atau perorangan yang diberikan wewenang untuk itu dengan cacatan yang ada basic keilmuanya sehingga yang diharapkan adalah memberikan masukan,saran demi kemajuan lembaga tersebut.Tidak pernah ada disana kritik yang tanpa solusi apalagi yang hanya mencari celah kesalahan dari pihak sekolah.
Namun sangat disayangkan,defenisi hanya tinggal sebuah retorika kalimat semata yang nyaris tanpa makna,sebuah otoritas saat ini sudah hampir babak belur diselimuti oleh yang namanya kepentingan(conflict of interest),kepentingan perorangan,lembaga atau apapun itu namanya.mengapa hal ini bisa terjadi ......?,untuk menjawab perntanyaan ini  Perlu keseriusan semua pihak untuk memaknai  kata Otoritas sekolah.
Disisi lain dengan undang-undang nomor 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik yang   berlaku sejak 30 April 2008 yang pada intinya memberikan kewajiban kepada setiap badan publik(dalam hal ini sekolah) untuk membuka akses bagi setiap pemohon informasi publik untuk mendapatkan informasi publik.sebenarnya tidak ada masalah dengan keberadaan undang-undang tersebut dan kita mendukung  pemberlakuan undang-undang tersebut,namun yang menjadi dilema dilapangan adalah dengan bertamengkan keterbukaan informasi publik,menjadi ruang untuk berbagai pihak untuk mengintervensi kebijakan-kebijakan sekolah,mengkritik,dan bahkan meminta pertanggungjawaban yang sebenarnya bukan wewenang mereka.pada intinya sekolah bukan lembaga yang anti kritik,anti evaluasi,anti pengawasan,dan karena memang lembaga pendidikan ini bukan berisi “malaikat-malaikat”yang nihil kesalahan.dalam hal inilah diperlukan sebuah kritik yang bersifat konstruktif dengan sebuah solusi tentunya,Kepala sekolah sebagai manager dan sekaligus leader memang membutuhkan pemantauan dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya yang dalam hal ini terwujud dari tupoksi-nya pengawas dari dinas terkait,Kepala sekolah sebagai pengelola keuangan membutuhkan pemantauan dalam penggunaan anggaranya yang dalam hal ini juga sudah menjadi tupoksinya Badan Inspektorat dan lembaga lain yang terkait.Hubungan baik dengan masyarakat”yang baik” juga sudah seharusya terjalin yang akan berfungsi sebagai pihak yang ikut mengawasi jalannya proses di lembaga pencerdas dan pembentukan karakter anak bangsa ini.
Otoritas Sekolah memang sudah selayaknya kita pahami bersama,kita berikan kewenangan penuh kepada lembaga ini untukmenjalankan proses sesuai dengan undang-undang,jangan pernah membenturkan kepentingan pribadi yang akhirnya mengorbankan kepentingan khalayak ramai dan bahkan terganggunya proses pendidikan bagi anak-anak kita.Semoga bermamfaat.....

Saturday, 1 April 2017

Tips Menghadapi Ujian






Rangkaian Ujian akan segera dimulai di minggu depan (3 s/d 8 April 2017) bagi siswa SMP sederajat dengan nama Ujian Akhir Sekolah (UAS),dilanjutkan dengan USBN tanggal 17 s/d 19 April) dan seminggu kemudian Ujian Nasional akan dilaksanakan (2,3,4 dan 8 Mei 2017)Berbagai kegiatan sudah dipersiapkan dan masih akan dipersiapkan mejelang hari “H” pelaksanaan ujian yang sudah terjadwal.Tentu moment-moment seperti ini merupakan moment yang sangat krusial,tertantang dan malah bagi sebagian besar merupakan momok yang sangat menakutkan,menakutkan karena takut gagal meraih hasil yang maksimal setelah bergelut selama 3 tahun di bangku sekolah.
Meskipun Ujian nasional ini bukan merupakan salah satunya faktor penentu kelulusan,namun tetap juga Ujian sebuah hal yang kadang menakutkan,kalaupun lulus,namun belum tentu bisa diterima di sekolah negeri yang sudah diidam-idamkan.
Nah untuk anak didik kami yang akan mengikuti ujian,disini saya berikan beberapa tips menghadapi Ujian, mudah-mudahan dapat membuat langkah kalian terukur, terprogram, terencanana sehingga pikiran menjadi tenang, tidak bingung, atau panik, dapat fokus, penuh konsentrasi, dan tetap tegar, sehat dapat melaksanakan/mengikuti rangkaian ujian sampai selesai.
1.     Menjaga kesehatan
Dalam melaksanakan Ujian sudah barang tentu membutuhkan kondisi yang sehat dan prima,maka diperlukan asupan gizi yang seimbang,dan istirahat yang cukup tentunya.Kurangi kegiatan di luar rumah apalagi pada malam hari,perbanyak kegiatan yang indoor saja
2.     Buatkan kelompok belajar
Bersama teman-temanmu yang bisa diajak untuk berdiskusi,menyelesaikan soal-soal tahun kemarin,membahas kisi-kisi soal,atau materi yang disampaikan pada ekstra kurikuler sore
3.     Peralatan Ujian
Ini juga merupakan persiapan yang wajib,persiapkan peralatan ujian kamu,seperti Kartu Ujian,pensil yang memenuhi kriteria(2B),papan alas,penggaris dll
4.     Percaya Diri dan jangan gugup
Hal ini penting untuk menghilangkan rasa khawatir,usakan untuk selalu tenang,fokus dan konsentrasi pada soal yang dihadapi.Tiba di sekollah lebih awal juga salah satu cara untuk menghadapi ujian dengan tenang.
5.     Berdoa berserah dan menyerahkan hasil pekerjaan kepada Tuhan.
“jolma marsangkap dalanna,Debata patulus langkana”artinya manusia berencana tapi Tuhan jualah yang mengijinkannya.Dengan berdoa berarti kita memohon bantuan kepada Tuhan untuk memberkati Ujian kita dengan harapan lulus dan berhasil dengan nilai yang baik
Itulah beberapa tips yang mungkin dapat membatu anak didik kami dalam melaksanakan Ujian yang akan dimulai minggu depan,akhir kata ,penulis ucapakan ,selamat menempuh Ujian di tahun pelajaran 2016-2017......


Aku Bangga Menjadi Guru (sebuah refleksi diri)

Semua pekerjaan  yang halal sesungguhnya adalah profesi yang mulia. Dari sekian banyak profesi yang mulia tersebut profesi Guru adalah salah...